Lapak Instan

FileZilla

Sebagai penyedia layanan File Transfer Protocol, FileZilla merupakan salah satu open source software yang berguna untuk urusan transfer file. Sejak pertama kali melakukan instalasi WordPress saya semakin familiar menggunakan FileZilla untuk urusan transfer file dan plug in. Ini bukan karena FileZilla support dengan bahasa Indonesia, melainkan karena pengoperasiannya mudah dilakukan. FileZilla merupakan Blogging Tools dalam blogging file upload yang prinsip kerjanya hampir sama dengan Explorer. di Windows. Bisa dengan cara copy paste, atau dengan cara drag and drop dari asal ke tujuan transfer file. Berikut ini beberapa point penting yang baik diperhatikan berkaitan dengan pengoperasian FTP FileZilla:

1. Yang pertama dan sangat penting adalah koneksi internet harus benar-benar mulus tanpa kendala. Baik dioperasikan pada malam hari, atau dini hari bagi yang suka ngeblog cara kelelawar. Jika koneksi internet ngadat, besar kemungkinan adanya file yang gagal transfer yang mengakibatkan file tidak utuh dan tidak bekerja sebagaimana mestinya; file can not work properly. Ini juga bisa terjadi karena file asal memang sudah corrupt atau rusak.

2. Double Click FileZilla dari program file. Kita akan dibawa masuk ke dalam dialog box / kotak dialog. Pada kotak Name/Nama kita diminta mengisikan nama domain seperti namablog.com, tanpa menuliskan http://. Isikan username dan password. Keduanya -ussername dan password– harus sama dengan yang dibuat pada saat PERTAMA KALI melakukan instalasi WordPress.

3. Klik QuickConnection untuk memulai proses transfer file. Perhatikan box persis di bawah box Name. Tunggu sampai benar-benar terkoneksi antara Komputer dengan server Hosting kita.

4. Perhatikan sisi kanan dan sisi kiri dialog box. Sisi kiri adalah file sources (asal file; biasanya dari direktori yang ada di Komputer) dan sisi kanan adalah file target (direktori file dalam Hostingan kita).

5. Transfer file siap dilaksanakan. Pastikan melakukan drag file dari file source kemudian drop-kan ke file target. Pastikan untuk men-drop file ke dalam Folder di mana seharusnya file tersebut berada. Contoh, jika drag file plug in thread comment misalnya, maka drop file harus masuk di folder dengan urutan …public.html =>content=>plug ins. di folder plug in inilah drop file dilakukan.

6. Di bagian bawah dialog box ada box yang bekerja selama proses transfer file berlangsung. Akan dinyatakan berapa file yang berhasil dan berapa file yang gagal ditransfer. Jika koneksi internet mulus dan lancar, kemungkinan transfer file juga berjalan lancar. Cepat atau lambatnya transfer tergantung kondisi koneksi internet dan tergantung pula pada besaran kilobytes file.

7. Jika parameter transfer file sudah menunjukkan “file transfer success”, berarti proses transfer selesai 100%. Jika file yang ditansfer merupakan salah satu plug in, untuk melakukan aktivasinya bisa dilakukan dengan memasuki Dashboard, klik plug ins, pilih plug ins yang akan diaktivasi, kemudian klik activate. Selesai.

DOWNLOAD

1 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...